Life, stranger than fictions..

Welcome to my blog! It's a pleasure to have you here reading my hyperbolic scribbles. Some are archived stuff from my other blogs (inactive ones), some are brand new ideas. My words will be too much, overrated, out of line, dysfunctional, confusing, impractical and sometime don't make any sense. But in a hand, they have released my tense.
So enjoy these imaginarium of free mind. In a case you are interested to drop a line, or jes wanna appreciate any posts, don't be hesitate. Do your deed! Release those hustle-bustle inside your brain!

Monday, January 17, 2011

[archieve] Martian child: putting back a freak into a kid

Saya harus sebut hari itu hari keberuntungan, karena dapat DVD bajakan yang secara gambar dan cerita sangat bagus: The Martian Child. Film ini nggak sengaja saya pilih, benar-benar nggak ada di daftar film buruan. 
Posternya lucu!
Apa yang membuat film ini istimewa adalah tema yang sudah lama nggak "dioprek" sama sutradara-sutradara film komersil: tema parenting. Uniknya lagi, alih-alih ambil jenis masalah anak-anak disabled atau retarded, yang diangkat di film ini justru tentang anak yang over imaginative; mengaku makhluk dr planet Mars!

Sinopsisnya: David (John Cussack) adalah seorang penulis fiksi terkenal yang ketika kecil dikenal sebagai "anak aneh" karena senang menyendiri. Dia baru ditinggal mati istrinya dan setelah itu tinggal bersama seekor anjing bernama Somewhere. Entah dapat ilham dari mana, tiba-tiba David memutuskan ingin mengadopsi anak. Tapi entah bagaimana juga, David kedapatan jatah anak yang unik; namanya Denis, dia mengaku berasal dari planet Mars. Denis awalnya nggak mau keluar dari kardus karena takut sinar matahari akan merusak kulit sensitif ala Mars-nya. Dia juga memakai ban pinggang dari rangkaian batre-batre bekas yang katanya bermanfaat untuk menahan massa tubuhnya yang bisa floating karena gaya gravitasi. Denis juga suka menggantung diri secara terbalik, persis kalong. Full deh anehnya! Merasa memiliki kesamaan, David berusaha keras menjadi 'ayah' buat Denis dan sedikit-sedikit mengubah anak itu kembali menjadi 'manusia bumi.'

Dari sudut akting, John Cussack memang tipikal jadi dirinya yang biasa; ordinary guy, witty, adorable (those puppy eyes), but not really into playing hard-to-catch. Ada Amanda Peet yang sepertinya dipasang sebagai cast 'hiburan' tapi cukup memberi kesegaran (who can resist those pretty blue eyes?). Akting si pemeran Denis juga sebenarnya biasa aja. So it's a regular character-base movie though, none appears extra-ordinary than others.

Little bat-kid :)


However, I cried and wept when I watched it. What the heck. In some way or another I felt as one of these weird children who believed in such an imaginative thingy. Oh yes, we're struggled hard to returned back to reality, that ultimately bites. You should watch it whenever you got time, it'll become a rewarding moment to treasure.




No comments:

Post a Comment